Tips Bekerja Dari Rumah Sambil Mengasuh Anak

 Epidemi virus corona makin menebar dari seseorang pada orang yang lain dengan kecepatan tinggi. Disangka untuk carrier paling besar dengan tingkat masalah paling kecil, pada akhirnya beberapa anak di juga dibebaskan dari pekerjaan di sekolah, ditukar dengan belajar dari rumah.

Buat beberapa orang-tua yang diharap kantornya untuk kerja di dalam rumah, jaga kesetimbangan di antara pekerjaan serta rumah jadi rintangan besar tertentu semasa covid-19 masih menjalar.

Ini tentu saja tidak gampang. Serta sama seperti yang dikutip oleh situs CNBC, Brie Reynolds, Career Develoment Manajer di Flexjobs, berasa terus harus belajar beradaptasi hadapi ke-2 anaknya yang berumur 6 serta satu tahun. Walau sebenarnya dia telah kerja di rumah semasa 10 tahun,

Apa yang perlu Mama kerjakan? Berikut panduan yang disatukan oleh kami untuk beberapa Mama yang kerja di rumah sekalian mengasuh anak. Silahkan baca, Ma.

Mama tidak pernah tahu, sampai kapan situasi semacam ini berjalan. Bisa epidemi ini baru stop menebar dalam hitungan bulan ke depan. Oleh karenanya, Mama harus membuat agenda. Imbangi agenda ini dengan situasi waktu beberapa anak masih ke sekolah.

Dengan begitu, anak tetap akan terlatih jalani kegiatan rutin mereka setiap hari. Mama akan terlatih berdisplin jalani pekerjaan berdasar agenda.

Patrice Cameau, yang jalankan wiraswasta dari rumah, mempunyai agenda harian yang menarik. Dia nempelkannya di kertas panjang berwarna, tuliskan agenda beberapa anak dari mulai bangun tidur, mandi, makan, belajar, istirahat, bermain, sampai malam hari. Dia tempelkan beberapa gambar lucu di semasing agenda yang dia catat dengan huruf sangat besar, supaya semua anak dapat lihat serta mematuhinya.

Dia share panduan tentang ini. "Waktu bangun pagi, hal pertama yang saya kerjakan ialah membereskan mainan yang bersebaran, hingga ruangan keluarga bukan lagi ruangan untuk bermain," tuturnya. Untuknya, ini efisien hingga waktu beberapa anak tidur siang, dia tidak perlu habiskan waktu untuk membereskan mainan itu. Beberapa anak baru bisa bermain di saat sore hari, sesuai dengan agenda yang sudah disetujui.

Mama harus terang-terangan pada kawan-kawan kerja, semacam apa situasi Mama. Berikan tahu mereka jika Mama harus juga penuhi keperluan beberapa anak, sambil lakukan pekerjaan kantor. Jadi mereka juga siap-siap akan apakah yang akan berlangsung.

Brie memberikan contoh, contohnya waktu Mama akan lakukan conference call. Kasih tahu kawan-kawan kerja atau client Mama jika setiap saat akan ada peluang anak Mama masuk di ruang, atau berseliweran di. Jadi, berikan mereka pandangan jika Mama dapat jadi mendadak harus stop sesaat untuk mengatasi sang Anak, dan akan kembali lagi lakukan pembicaraan dengan rekanan kerja Mama.

Brie memberi inspirasi, supaya Mama dapat share agenda waktu senggang dengan rekanan yang lain. "Lebih bagus tentukan bersama, waktu virtual rapat yang pas buat orang-orang," katanya. Itu dapat jadi bermakna agenda tatap muka virtual yang seringkali tetapi enjoy, atau tentukan waktu tatap muka yang semakin sedikit tapi semakin lama, di jam-jam yang betul-betul minim masalah seperti waktu tidur siang anak.

Kecuali memberitahukan rekanan kerja, hal yang tidak kalah penting ialah Mama harus juga memberikan pemahaman pada beberapa anak di dalam rumah.

Untuk waktu saat ini, bisa Mama memberi mereka kebebasan lebih buat berinternet atau bermain game, untuk mengubah perhatian waktu mama lakukan video call. Tetapi, berikan mereka pemahaman jika ini cuma untuk sesaat.

Brie ajak anaknya yang berumur 6 tahun untuk bikin sendiri sinyal STOP serta GO dengan warna merah serta hijau. Sinyal ini digantungkan di pegangan pintu ruangan kerja si Ibu. Jadi "dia bisa masuk bila sinyal yang saya pasang ialah Go, serta tidak bisa masuk terkecuali ada satu hal besar yang berlangsung, bila sinyal yang tercantum ialah Setop," papar Brie.

Jenis Bulu Ayam Laga Yang Mematikan Lawan Bila Mama tidak mempunyai ruangan kerja di dalam rumah, Mama perlu tetap memberikan diri Mama sendiri ruangan untuk kerja. Pakai kamar tidur, ruangan tamu, atau ruangan lain, tempat Mama dapat menyendiri serta menyepi tanpa ada masalah. Mama dapat memakai sinyal jangan ganggu, supaya anak pahami jika Mama betul-betul serius akan ini.

Kerja di rumah bukanlah bebas dari desakan. Mama pasti ingin mengakhiri pekerjaan sama dengan di kantor, serta berupaya untuk selalu konsentrasi meskipun beberapa anak ada di sekitar Mama serta tuntut perhatian.

Ingat, Ma, Mama perlu menyisihkan waktu untuk istirahat. Ini sangat penting ditambah lagi untuk Mama yang kerja di rumah. Situasi di dalam rumah pasti tidak sama dengan di kantor, yang sarat dengan rekanan kerja. Mama dapat kadang-kadang bergurau serta mengubah perhatian. Sedang di dalam rumah, tentunya mama seperti terkurung tidak dapat bergaul seperti umumnya.

Satu survey di AS menunjukkan jika istirahat seringkali ini dibutuhkan serta akan membuat Mama berasa fresh kembali lagi. "Istirahat singkat ini sangat penting bila seorang kerja di rumah," papar Julie Kratz, seorang penulis serta executive coach. Dia merekomendasikan supaya Mama ambil istirahat semasa 10 menit untuk tiap satu jam waktu kerja.

Pakai waktu ini untuk ambil cemilan, atau lihat apakah yang sedang beberapa anak kerjakan. Bila sangat mungkin, Mama dapat lakukan rileksasi diri dengan singkat, atau serta mandi air hangat, jelas Julie.

Terangkan pada kawan-kawan kerja jika Mama akan ambil waktu istirahat semasa 10 sampai 30 menit contohnya. Serta berikan juga rekanan kerja atau anak buah peluang untuk lakukan hal sama dengan Mama.

Bila Mama serta Papah saling kerja di rumah, berganti-gantian lakukan perkerjaan ialah jalan keluar yang pas supaya semua bertambah lebih gampang.

Contohnya, pagi-pagi waktu Mama harus mengakhiri pekerjaan penting, diamkan Papah yang menggugah beberapa anak untuk jalankan kegiatan rutin sesuai agenda yang telah disetujui. Sesudah pekerjaan Mama usai, bertukarlah pekerjaan dengan Papah, untuk mengatur anak. Dengan begitu, kedua-duanya dapat mempunyai waktu kerja tanpa ada masalah, tutur Brie.