Cara Menanam Jahe di Rumah


 



Jahe salah satu rempah-rempah yang seringkali dipakai dalam masakan Indonesia.


Saat dipakai, rempah ini akan memberi sensasi pedas serta membuat badan berasa hangat.


Bukan hanya untuk bumbu dapur, jahe seringkali digunakan untuk obat tradisionil lho, Ma.


Dia memang mempunyai banyak faedah kesehatan, seperti menahan penyakit kulit, menahan permasalahan perut, sampai berperanan untuk anti-oksidan di pada tubuh.


Disamping itu, jahe dipercayai dapat tingkatkan ketahanan badan.


Nah, bila Mama seringkali memakai jahe, Mama dapat coba membudidayakan rempah yang ini di dalam rumah Mama.


Pasti semakin lebih ringkas sebab Mama tak perlu lagi membeli di pasar. Tinggal memanen saat memerlukan!


Berikut, kami sudah meringkas langkah gampang yang dapat Mama turuti untuk menanam jahe di dalam rumah:


Mama perlu tentukan tipe jahe yang ingin Mama tanam terlebih dulu supaya tidak salah nanti.


Sekarang ini, ada beberapa macam jahe yang umum digunakan untuk bumbu dapur atau obat tradisionil, yakni:


Sesudah Mama tentukan tipe jahe yang ingin ditanam, cara setelah itu lakukan pembibitan.


Pilih rimpang jahe yang gemuk serta berkulit halus ya, Ma. Biasanya, rimpang jahe yang baik dipakai untuk pembibitan ialah yang berusia minimum 10 bulan.


Sesudah memperoleh rimpang jahe yang pas, rendam rimpang itu dengan air hangat semasa satu malam. Lalu, tempatkan rimpang di tanah sampai bertunas. Taruh dalam tempat yang kering serta tidak terserang cahaya matahari langsung ya, Ma.


Rimpang jahe bisa dipindah ke media tanam sesudah tunas memiliki ukuran 1-2 cm.


Menanam jahe tidak memerlukan pekarangan yang luas lho, Ma.


Serta, Mama dapat menanamnya di pot memiliki ukuran 30 cm x 35 cm. Pot ini cukup untuk menanam 3-4 buah jahe.


Di pot itu, masukan tanah untuk media tanam.


Supaya bertambah subur, imbuhkan kombinasi pupuk kompos serta pupuk kandang dengan perbandingan 1:1 ya.


tahap selanjutnya ialah mengalihkan rimpang jahe yang telah bertunas ke media tanam yang telah disediakan.


Jenis Bulu Ayam Laga Yang Mematikan Lawan Pertama kali, potong rimpang jahe Mama jadi potongan kecil terlebih dulu. Tiap potong dapat mempunyai beberapa tunas. Lalu, tempatkan rimpang itu 5-10 cm di tanah.


Bila Mama menanam beberapa jahe sekaligus juga, tekankan ada jarak 5 cm antar jahe supaya akarnya tidak sama-sama menabrak nanti ya, Ma.


Cara paling akhir ialah menjaga tanaman jahe Mama sampai waktu panen datang.


Supaya jahe tumbuh secara baik, jauhi pot dari cahaya matahari langsung serta tempatkan dalam tempat bersuhu 24-30 derajat Celcius. Lingkungan dingin cuma akan perlambat perkembangan jahe, serta membuat bibit tidak tumbuh.


Siram jahe tiap hari dengan air seperlunya. Air jangan sampai menggenang supaya jahe tidak busuk. Oleh karenanya, tekankan pot yang Mama pakai mempunyai skema drainase yang baik.


Nah, jahe Mama akan siap dipanen sesudah berumur 10-12 bulan. Tetapi, ada pula jahe yang dipanen waktu baru berumur 4 bulan untuk diproses jadi minuman.


Itu ia langkah gampang menanam jahe di dalam rumah. Coba kerjakan sekaligus juga untuk isi waktu senggang yuk, Ma!

Postingan populer dari blog ini

Keep An Eye Out For Sneaky Metal

By means of strong digital photography, the gallery wants to encourage individuals towards involve

Tips Bekerja Dari Rumah Sambil Mengasuh Anak